5 Jembatan Rangka Baja di Indonesia

5 Jembatan Rangka Baja di Indonesia
Jembatan rangka baja adalah jenis jembatan yang terbuat dari bahan baja sebagai rangka utamanya. Jembatan rangka baja populer digunakan di Indonesia karena dapat dibangun dengan cepat serta bisa disesuaikan dengan lebar dan panjang jembatan yang diinginkan. Berikut ini adalah 5 jembatan rangka baja di Indonesia.

1. Jembatan Cikubang

Jembatan Cikubang merupakan jembatan yang menghubungkan jalur kereta api dari Bandung ke Jakarta. Struktur Jembatan Cikubang berdiri kokoh setinggi 80 meter dari dasar pondasinya.

Jembatan ini memiliki bentang sepanjang 300 meter ditopang dengan struktur 11 pilar baja yang beratnya rata-rata 122 ton, serta panjang bentang bervariasi antara 12-50 meter. Jembatan ini berdiri menjulang di tengah lembah dan perbukitan hijau Panyaungan serta areal persawahan milik warga.

Di masing-masing pilar jembatan berkode BH 513 ini terdapat tangga kontrol yang digunakan petugas kereta untuk mengecek kondisi rel. Terdapat pula 16 dek darurat di masing-masing sisi jembatan.

Jembatan Cikubang yang telah berusia 114 tahun ini menjadi jembatan kereta aktif terpanjang yang ada di Indonesia saat ini. Keindahan Jembatan Cikubang semakin tampak ketika sebuah rangkaian kereta melintas tepat di atasnya.

2. Jembatan Mahakam Ulu

Jembatan Mahakam Ulu (Mahulu) terletak di Kalimantan Timur sebagai penghubung antar kota Kecamatan (Sungai Kunjang-Samarinda Sebrang). Dibangun pada pertengahan tahun 2006, jembatan ini memiliki bentang tengah 200 meter dengan panjang keseluruhan 799,8 meter.

Material utama yang digunakan dalam pembangunan jembatan ini adalah baja dan beton. Konstruksi jembatan ini sangat kuat dan mampu menahan beban yang berat, serta tahan terhadap goncangan yang mungkin terjadi.

3. Jembatan Rumpiang

Jembatan rangka baja selanjutnya ada Jembatan Rumpiang di Kalimatan Selatan. Jembatan Rumpiang membentang di atas sungai Barito. Jembatan ini dibangun guna memperlancar arus lalu lintas dari kota Marabahan menuju Banjarmasin maupun sebaliknya.

Jembatan Rumpiang memiliki total panjang bentang mencapai 753 meter. Bagian bentang utama sepanjang 200 meter menggunakan konstruksi pelengkung rangka baja.

4. Jembatan Kahayan

Jembatan Kahayan berada di kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Jembatan ini dibangun pada tahun 1995 dan selesai pada tahun 2001. Memiliki panjang 640 meter dan lebar 9 meter, terdiri dari 12 bentang dengan bentang khusus sepanjang 150 meter pada alur pelayaran.

5. Jembatan Sei Tayan

Jembatan ini melintang di atas sungai Kapuas, Kalimantan Barat. Jembatan Sei Tayan menghubungkan Kota Tayan dengan Piasak. Jembatan ini memiliki panjang total 1.440 meter, sementara lebarnya sekitar 11 meter.

Konstruksi jembatan Sei Tayan sendiri terbagi dalam 2 bentangan. Bentangan pertama yang menghubungkan Kota Tayan dengan Pulau Tayan memiliki panjang sekitar 300 meter. Sedangkan bentangan kedua yang menghubungkan Pulau Tayan dengan Piasak memiliki panjang sekitar 1.140 meter.


Baca juga:

Jembatan Terindah di Dunia dengan Desain Mengagumkan

Butuh Kontraktor Infrastruktur Jembatan Berpengalaman? MDS Kontraktor Solusinya! Segera Hubungi MDS Kontraktor untuk Dapatkan Jasa Konstruksi Berkualitas dan Hemat Biaya!

Memiliki rumah sendiri tentu menjadi impian banyak orang. Ka...

Di dalam bangunan mall terdapat berbagai macam fasilitas sep...

Mari memahami lebih jauh tentang kontraktor dan jenis-jenisn...

Siapa bilang kalau mau mencari inspirasi bangunan modern har...

Jembatan memiliki peran penting dalam memepermudah akses ant...

Konsultasi Gratis
Send Message